FAKULTAS KEDOKTERAN UNS ADAKAN TEMU ILMIAH NASIONAL 2009
Fakultas Kedokteran UNS menyelenggarakan serangkaian acara TEMILNAS (Temu Ilmiah Nasional) 2009 pada tanggal 29 Juli – 3 Agustus 2009. Kegiatan Temu Ilmiah Nasional ini bertemakan “Save Our Children for A Better Future”. Acara Temilnas ini merupakan salah satu program kerja tetap BAPIN (Badan Analisis dan Pengembangan Ilmiah Nasional) ISMKI (Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia) yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa kedokteran seluruh Indonesia untuk berkumpul, bertukar pikiran, sekaligus berkompetisi sebagai ajang untuk mengembangkan penalaran, wawasan, dan ilmu pengetahuan khususnya di bidang kedokteran. Kegiatan ini diselenggarakan untuk membangkitkan antusiasme mahasiswa dalam dunia keilmiahan, khususnya penelitian.
Rangkaian acara Temilnas ini terdiri dari 3 sub kegiatan besar yang bertaraf nasional, meliputi lomba, simposium, dan workshop. Lomba-lomba di Temilnas ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menuangkan gagasan kreatifnya dalam bentuk Lomba Karya Tulis Artikel Ilmiah, Lomba Karya Tulis Gagasan Tertulis, Lomba Poster Ilmiah, dan Lomba Essai. Acara Simposium Pediatri Nasional akan diselenggarakan pada tanggal 1 Agustus 2009 pukul 07.00 – 15.00 WIB di Pedan Ballroom Hotel Sahid Jaya Surakarta. Simposium yang berakreditasi IDI ini memiliki keistimewaan yaitu salah satu topik yang akan dibicarakan merupakan program terbaru dari WHO mengenai Manajemen Terpadu Balita Sakit, suatu metode terbaru untuk meningkatkan kualitas tumbuh kembang balita. Pada simposium ini juga akan ada launching software inovatif terbaru untuk mendukung MTBS, yaitu ICATT (IMCI Computerized Adaptation and Training Tool).
Workshop Pediatri Nasional dengan tema “Pediatric Nutrition Care” akan diselenggarakan pada tanggal 2 Agustus 2009 pukul 07.00 – 15.00 WIB di Kencono Wungu Meeting Room Solo Inn Surakarta. Workshop ini akan berisikan materi-materi yang berkaitan dengan program terbaru dari IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia). Serangkaian acara tersebut diharapkan mampu menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menuangkan gagasan kreatifnya. (Humas TELMINAS 2009).
