UNS Bakal Bangun Perpustakaan Senilai Rp 70 M
Universitas Sebelas Maret (UNS) bakal mendirikan gedung perpustakaan senilai Rp 70 miliar. Rencana pendirian gedung delapan lantai ini sudah diajukan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2014.
Pembantu Rektor II UNS Jamal Wiwoho mengungkapkan, pembangunan perpustakaan menjadi salah satu dari lima prioritas pembangunan kampus tahun 2014. Sebanyak 4 prioritas lain, meliputi: pembangunan gedung Fakultas Pertanian dengan tinggi 4 lantai senilai Rp 24 miliar, pembangunan gedung 4 lantai di Fakultas Sastra dan Seni Rupa (FSSR) senilai Rp 24 miliar, dan penyelesaian pembangunan gedung Fakultas Kedokteran yang sempat mangkrak senilai Rp 25 miliar.
Selain itu, kampus juga memprioritaskan pembangunan gedung Javanologi. “Itu yang diprioritaskan dan telah diajukan ke Kemendikbud. Nanti yang disetujui yang mana,” kata Jamal.
Jamal menuturkan, anggaran yang diajukan sebatas pendirian bangunan fisik. Anggaran untuk pengembangan isi dan kelengkapan fasilitas diajukan kemudian setelah pembangunan fisik selesai. “Kalau sudah jadi baru ajukan lagi untuk itu biasanya satu tahun selesai karena model proyek bangunan tahunan,” tutur Jamal.
Sementara, Rektor UNS Ravik Karsidi mengungkapkan, dirinya berharap pengajuan anggaran pembangunan pusat bisa segera disetujui. Dengan demikian, pembangunan bisa dilakukan mulai tahun depan.
Menurut Ravik, perguruan tinggi ke depan harus mengembangkan perpustakaan online sehingga mudah diakses oleh banyak orang di berbagai tempat. “Perpustakaan menjadi roh bagi perguruan tinggi. Untuk itu kami utamakan segera dibangun. Sudah menjadi tanggung jawab rektor untuk hadirkan fasilitas yang lebih baik,” tuturnya. [red-uns.ac.id]