FSSR UNS Bakal Gelar Festival Dolanan Tradisional

Jurusan Sastra Daerah Fakultas Sastra dan Seni Rupa (FSSR) Universitas Sebelas Maret (UNS) bakal menggelar Festival Dolanan Tradisional, Selasa-Rabu (15-16/4), di Auditorium UNS, Solo. Festival ini bakal diikuti oleh pelajar SD, SMP, dan para pegiat sanggar seni anak.

Dolanan tradisional merupakan salah satu wujud budaya Jawa yang adiluhung perlu untuk dilestarikan.Dolanan tradisional permainan yang disertai gerak dan lagu dengan iringan musik yang merdu sesuai dengan syairnya banyak mengandung ajaran moral yang masih relevan dengan kehidupan zaman sekarang.

Dolanan tradisional sebagai seni tradisional amat dekat dengan kehidupan masyarakat Jawa, tetapi justru semakin menyusut peminatnya.Banyak permainan modern menjadikan generasi muda di Jawa asing dengan budaya daerahnya sendiri.Sebagian besar generasi muda lebih banyak memilih permainan yang dapat menghibur dengan menggunakan teknologi canggih.

Faktor lain yang ikut mempengaruhi minimnya pemahaman dan ketertarikan generasi muda pada seni budaya lokal adalah kurang menariknya kemasan dan proses sosialisasi pada generasi sekarang.

Oleh karena itu, dalam rangka memperingati Dies Natalis UNS ke 38, UNS mengadakan Festival Dolanan Tradisional dengan Tema “Festival dan Lomba Cipta Properti Dolanan Tradisional Jawa Untuk Menumbuhkan Kecerdasan Anak Indonesia’se Jawa untuk menggugah anak-anak untuk lebih mencintai budaya sendiri guna membentuk karakter anak.

Festival Dolanan Tradisional ini bertujuan untuk menanamkan rasa cinta generasi muda terhadap  budaya sendiri. Selain iu, dolanan tradisional juga bisa menanamkan nilai-nilai luhur budaya Jawa yang terkandung dalam dolanan tradisional pada generasi muda.

Untuk bisa mengikuti festival, peserta wajib mendaftarkan diri dan memenuhi persyaratan sebagai berikut: maksimal 15 orang setiap grup; alat musik dan properti lain membawa sendiri, panitia hanya menyediakan gamelan.

Selain itu, jenis dolanan berupa gerak, lagu, dan menggunakan properti / alat peraga dengan ketentuan: durasi waktu maksimal 15 menit; peserta tidak dipungut biaya pendaftaran; peserta mendapat sertifikat; peserta tidak boleh merangkap grup lain; penyaji terbaik I, II, III, IV, V mendapat  uang pembinaan dan tropi; dan properti terpavorit / terbaik akan mendapatkan uang pembinaan & tropi.

Dalam festival dolanan tradisional juga digelar Lomba Cipta Properti Dolanan Tradisional, dengan criteria peserta, antara lain: menggunakan bahan bekas/daur ulang; jenis properti kelompok; sifat properti kompetisi; hasil karya properti digunakan dalam Festival Dolanan pada tanggal 16 April 2014.

Pendaftaran peserta Festival Dolanan Tradisional dapat dilakukan setiap hari mulai jam 09.00 -14.00 dari tanggal 1 Maret – 10 April 2014. Pendataran ditutup sewaktu-waktu jika sudah memenuhi target yaitu 30 grup. Pendaftaran juga bisa dilakuan melalui telepon atau e-mail.Info lebih lanjut dan pendaftaran bisa menghubungi Siti Muslifah, S.S., M.Hum.(087836657699) dan Prasetyo Adi WW, S.S., M.Hum. (082136410573) atau email prasetyoadiwisnuwibowo@yahoo.co.id

[red-uns.ac.id]